hamburger-menu.png
next-button.png

BERSAMA KETUA KPU RI HASYIM ASY'ARI, PJ GUBERNUR HARISSON LAUNCHING TAHAPAN PILKADA KALBAR 2024

Wednesday, 1 May 2024

admin-kalbarprov

PONTIANAK - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat dr. Harisson, M.Kes., bersama Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia Hasyim Asy'ari dan Ketua KPU Kalbar serta jajaran Forkopimda Kalbar meluncurkan (Launcing) Tahapan Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah khususnya Gubernur dan Wakil Gubernur di Tahun 2024 di Stadion Sultan Syarif Abdurrahman Pontianak pada Rabu malam (1/5/2024).

 

Peluncuran ini ditandai dengan penekanan tombol sirine bersama oleh Ketua KPU RI, Pj Gubernur Kalbar dan Ketua KPU Kalbar serta jajaran Forkopimda Kalbar.

 

Acara tersebut tampak semakin meriah dengan kehadiran Band papan atas Indonesia “Andra and The Backbone” yang mampu menyihir ribuan pasang mata dengan lagu-lagu hits-nya.

 

Kegiatan ini menjadi momentum awal dimulainya Pesta Politik masyarakat Kalimantan Barat yaitu Tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Tahun 2024 serta menjadi bukti kesiapan dan adanya komitmen yang sama, bagi semua pemangku kepentingan untuk mewujudkan pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Tahun 2024 yang aman dan damai, serta dapat berlangsung sesuai asas Pemilu secara luber dan jurdil (langsung umum bebas rahasia jujur dan adil).

 

"Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, saya sangat mengapresiasi terselenggaranya acara ini, sebagai salah satu bentuk Sosialisasi dan Edukasi kepada masyarakat tentang pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur yang akan dilaksanakan pada tanggal 27 November 2024 nanti," ucap Pj Gubernur Kalbar Harisson.

 

Harisson mengungkapkan, dukungan dan fasilitasi lainnya dalam rangka pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2024 yang tentunya juga akan dilakukan khususnya oleh oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat sesuai amanat peraturan perundang - undangan. 

 

"Oleh karenanya, sebagaimana amanat ketentuan perundang-undangan, bahwa pendanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur dibebankan kepada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Provinsi, maka sebagai suatu bentuk komitmen dan tanggung jawab Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dalam menjamin ketersediaan anggaran penyelenggaraan Pilkada guna mendukung terwujudnya Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat Tahun 2024," tutur Harisson.

 

Selain itu, dirinya berharap situasi dan kondisi ketentraman dan ketertiban masyarakat Kalimantan Barat yang kondusif seperti saat ini dapat terus selalu terjaga selama pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat Tahun 2024. 

 

"Tentu hal ini harus selalu kita wujudkan, dengan sinergi dan kerjasama yang telah terjalin baik selama ini antar semua pemangku kepentingan dan seluruh elemen masyarakat kalimantan Barat," ujarnya.

 

Orang nomor satu di Kalbar itu juga menyebut, persaingan dalam kontestasi Pilkada berpotensi menggiring masyarakat terkotak-kotak dalam kelompok barisan pendukung sebanyak jumlah pasangan calon yang maju ikut berkompetisi. 

 

"Saya berharap, semua pihak diharapkan mampu menyikapi dengan arif, proses dan tahapan Pemilihan dengan aman, tertib dan damai serta menghindari tindakan-tindakan yang dapat merugikan proses demokrasi dan menciptakan ketegangan di tengah masyarakat," pungkasnya.

 

Ditempat yang sama, Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari sangat mengapresiasi kepada seluruh pemangku kepentingan, baik Kepala Daerah, jajaran TNI/ Polri, Bawaslu, pimpinan partai politik yang telah membantu dalam menyukseskan tahapan pemilu umum Presiden dan Wakil Presiden, Anggota DPR RI, DPRD Provinsi dan Kabupaten Kota yang telah kita laksanakan pada 14 Februari kemarin.

 

"Oleh karena itu, tentu situasi yang aman, tertib dan demokrasi dalam penyelenggaraan pemilu ini menjadi bekal bagi kita semua dalam menyongsong pada pemilihan Kepala Daerah Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wali Kota serentak di Kalimantan Barat pada tanggal 27 November 2024 mendatang," ungkap Ketua KPU Hasyim Asy'ari.

 

Pada kesempatan itu, Hasyim Asy'ari memohon kepada seluruh masyarakat Kalbar untuk turut berpartisipasi aktif dalam kegiatan pendaftaran pemilih oleh KPU.

 

"Ini menjadi penting yang perlu kita ketahui bersama, bahwa warga yang bisa memilih adalah peserta yang terdaftar dalam daftar pemilih. Oleh karena itu, teman dari KPU Kabupaten Kota akan mendatangi warga-warga dalam rangka pemutakhiran data pemilih untuk pilkada serentak pada tahun 2024" terangnya.

 

Disamping itu, Ketua KPU RI memberikan penghormatan kepada partisipasi pemilih di Kalimantan Barat yang begitu besar pada Pemilu Presiden dan Wakil Presiden tahun 2024.

 

"Saya sangat apresiasi atas partisipasi pemilih di Kalbar yang sangat luar biasa sehingga ini dijadikan modal dalam mempertahankan hak pemilih pada pilkada mendatang," tutupnya.(rfa)

 


Oleh: (Harits Rachmanto, S.STP)