PONTIANAK – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kalimantan Barat mengadakan kegiatan edukasi mengenai phishing. Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman tentang cara mengenali tanda-tanda Phishing, serta langkah-langkah pencegahan yang dapat dilakukan untuk melindungi data pribadi dan data organisasi dari serangan siber.
Phishing merupakan ancaman serius di dunia daring. Serangan ini dilakukan dengan berbagai metode yang terus berkembang untuk mencuri informasi pribadi pengguna, yang seringkali digunakan untuk tujuan jahat.
“Penting bagi kita untuk selalu waspada, menggunakan langkah-langkah keamanan yang tepat, serta meningkatkan kesadaran akan bahaya phishing. Dengan langkah pencegahan yang sesuai, kita dapat melindungi diri dari upaya penipuan online,” ujar Rofiqul Anwar., Pranata Komputer Ahli Muda Diskominfo Kalbar, yang menjadi salah satu narasumber dalam kegiatan tersebut.
Narasumber lainnya, M. Ferri Sutriana, menjelaskan bahwa phishing merupakan serangan social engineering yang bertujuan memanipulasi pengguna untuk mengklik tautan menuju situs berbahaya. Situs tersebut dapat mengandung malware atau perangkat lunak yang mencuri kredensial pengguna.
Melalui kegiatan edukasi ini, diharapkan kita bersama semakin memahami bahaya phishing dan mampu melindungi data mereka dari serangan siber yang semakin kompleks, harap Maria Wijayanti Kepala Bidang Persandian dan Statistik Diskominfo Kalbar.