hamburger-menu.png
next-button.png

OPTIMALISASI PENGELOLAAN DATA DALAM MENDUKUNG KINERJA PEMERINTAH DAERAH

Monday, 20 May 2024

adpim@kalbarprov.go.id

OPTIMALISASI PENGELOLAAN DATA DALAM MENDUKUNG KINERJA PEMERINTAH DAERAH

 

PONTIANAK - Di era digital seperti saat ini, data merupakan aset yang sangat berharga. Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat telah menginisiasi “Portal Satu Data Kalbar” sebagai sebuah langkah strategis dalam mewujudkan tata kelola data yang baik dan terpercaya. 

 

"Dengan adanya portal ini, diharapkan seluruh data yang dihasilkan oleh perangkat daerah, dapat disatukan dalam satu sistem yang terintegrasi. Hal ini akan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas, serta memudahkan  dalam melakukan analisis dan mengambil kebijakan yang tepat. Hendaknya setiap perangkat daerah  mempunyai kesadaran akan pentingnya data statistik sektoral.  Pembangunan data yang berkualitas memang sulit dan mahal, namun akan lebih mahal apabila kita membangun tanpa data," ucap Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat yang saat ini dijabat oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat (Asisten II Sekda Provinsi Kalbar), Ignasius IK, SH., M. Si., saat membuka acara Pelatihan Pengumpulan dan Penginputan Data Statistik Sektoral Pada Portal Satu Data Kalbar di Hotel Ibis Pontianak, Senin (20/5/2024).

 

Ia menyebut masih banyak permasalahan terkait pengelolaan data, banyak tantangan yang dihadapi seperti ketersediaan data yang perlu di input, update data yang sesuai, penginputan tepat waktu dan yang terpenting data tersebut haruslah akurat  dan akuntabel.

 

"Memang tidak gampang berbicara masalah data, terutama petugas-petugas data. Dimana memiliki tugas kompilasi dari berbagai sumber, tetapi jika data tidak tersedia itu akan menjadi permasalahan. Ada juga yang berbicara tentang kerahasiaan data, yang sebenarnya sudah diatur oleh Undang-undang, sebenarnya itu tinggal lampirkan SK untuk pembuktian kerahasiaan data tersebut, yang merupakan keselamatan negara" ungkapnya.

 

Igna mengajak dan mengingatkan kepada semua pihak untuk mendukung kegiatan ini, sesuai dengan kewenangan dan tanggung jawab masing-masing.  Yang mana, setiap perangkat daerah  mempunyai tugas dan fungsi masing-masing yang tentunya juga menghasilkan data yang beragam. 

 

“Semoga dengan adanya kegiatan ini, semakin meningkatkan pemahaman dan semangat mewujudkan data statistik sektoral, sesuai norma, standar, prosedur dan kriteria pada sistem statistik nasional menuju satu data indonesia. Mari kita bersinergi dengan bergotong-royong wujudkan satu data kalbar," imbuhnya.

 

Ia mengapresiasi semua pihak yang terlibat pada kegiatan pelatihan tersebut dan berharap para peserta memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya agar mendapatkan ilmu baru yang dapat diimplementasikan dalam pembangunan daerah melalui di OPD masing-masing.

 

"Saya apresiasi kepada semua yang hadir, semoga pelatihan ini dapat memberikan pengetahuan baru dan memotivasi, untuk terus berkontribusi dalam pembangunan daerah kalimantan barat, melalui pengelolaan data yang berkualitas. Hal ini akan berdampak positif bagi pembangunan dan pengembangan sektor di kalimantan barat. Selama pelatihan ini, manfaatkan waktu dengan baik untuk saling berbagi pengetahuan, pengalaman, dan praktik terbaik. Jangan ragu untuk bertanya dan berdiskusi, karena tujuan dari semua adalah meningkatkan kemampuan dalam pengelolaan data secara efektif," tutupnya.(ais)